Tips Diet Rendah Garam yang Aman dan Tepat - Alodokter

Sandi.co - Garam atau sodium memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Tetapi jika terlalu banyak, garam bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan diet rendah garam yang aman agar kadar sodium di dalam tubuh tidak terlalu rendah.

Asupan garam yang terlalu tinggi berisiko menyebabkan hipertensi, yang kemudian dapat mengakibatkan gangguan jantung dan stroke. Dengan menjalankan diet rendah garam, Anda bisa mengurangi risiko terjadinya berbagai penyakit tersebut. Namun, kekurangan garam juga tidak baik. Itulah sebabnya, diet rendah garam perlu dilakukan dengan benar.

Beragam Tips Diet Rendah Garam  

Jumlah maksimal asupan sodium untuk orang dewasa, adalah 2,4 gram per hari. Jumlah ini setara dengan satu sendok teh garam. Sedangkan pada anak usia 4-10 tahun, jumlah maksimal asupan sodium per hari adalah sekitar 1-2 gram.
Agar kadar garam dalam tubuh Anda tetap terkontrol, tips diet rendah garam yang aman berikut ini bisa Anda terapkan:

1. Perbanyak konsumsi sayur dan buah
Anda bisa memperbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan dengan kandungan sodium yang rendah, seperti tomat, wortel, bayam, brokoli, seledri, selada, bawang bombay, apel, jeruk, jeruk nipis, dan pisang.

2. Pilih produk makanan dan minuman rendah garam
Ketika membeli makanan atau minuman, pilihlah produk yang rendah garam. Anda bisa melihat kandungan sodium pada kemasan makanan atau minuman yang Anda beli. Biasanya produk rendah garam memiliki jumlah sodium di bawah 140 mg per saji. Jika Anda makan di restoran, Anda bisa meminta agar jumlah garamnya dikurangi.

3. Batasi penggunaan bumbu dan saus
Pilih rempah-rempah kering yang belum diberi tambahan garam sebagai bumbu masakan. Untuk mengurangi penggunaan garam, Anda bisa menambahkan bumbu lain, seperti lada, air lemon, ketumbar, jahe, daun thyme, oregano, atau mustard kering, untuk menambah rasa pada masakan.

4. Kurangi pemakaian garam saat memasak
Mulai sekarang, kurangi pemakaian garam ketika memasak, Anda bisa menakar garam sesuai kebutuhan, maksimal satu sendok teh. Hindari menambahkan garam saat menanak nasi atau merebus pasta. Bila ingin menggunakan mentega, pilihlah yang tanpa garam.

5. Hindari konsumsi makanan tinggi garam
Hindari makanan dengan kadar garam yang tinggi, seperti keju, daging asap, daging olahan, mayones, saus tomat, ikan asin, dan sereal. Selain itu, beberapa jenis roti, saus pasta, pizza, makanan siap saji, roti isi, sosis, dan keripik kemasan juga mengandung banyak garam.
Beberapa cara di atas bisa dilakukan ketika Anda ingin mencoba diet rendah garam yang aman. Namun jika Anda memiliki kondisi atau penyakit tertentu, konsultasikanlah dengan dokter terlebih dahulu sebelum menjalani diet apa pun, termasuk diet rendah garam.



Sumber : Alodokter