Anda Anemia ? Konsumsi Beberapa Makanan Penambah Darah Ini


Anemia atau kurang darah adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang berperan dalam mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.
Apakah Anda sering merasa lesu saat sedang beraktivitas? Jika ya, mungkin Anda sedang terkena anemia saat ini. Anemia sendiri merupakan suatu penyakit yang muncul karena kurangnya jumlah hemoglobin dalam darah.
Hemoglobin merupakan zat besi yang bertugas mengedarkan air dan oksigen ke seluruh tubuh. Jika kandungan zat besi dalam sel darah merah ini tidak memadai, peredaran air dan oksigen pun akan terhambat. Hal inilah yang kemudian memicu rasa lemas, lesu dan lelah yang sering Anda alami saat sedang melakukan kegiatan.
Beberapa gejala anemia yaitu rasa lelah berkepanjangan, radang pada lidah dan menurunnya daya tahan tubuh. Jika Anda mengalami beberapa dari gejala-gejala tersebut, ada baiknya banyak-banyak mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan jumlah sel darah merah. Berikut daftar 10 makanan penambah darah yang dapat membantu mengatasi anemia Anda.
1. Sayuran
Beberapa jenis sayuran ternyata memiliki kandungan zat besi yang tinggi, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi anemia. Beberapa di antaranya adalah ubi, kol, bayam, brokoli, dan kentang.
Dari beberapa jenis sayuran tersebut, ubi merupakan jenis yang paling baik untuk meningkatkan jumlah sel darah merah. Kandungan zat besi yang tinggi di dalamnya akan membantu mengaktifkan sel-sel darah merah dan menambah oksigen di dalamnya.
2. Daging
Jenis makanan lain yang sebaiknya Anda konsumsi ketika mengalami anemia adalah daging. Hal tersebut dikarenakan daging memiliki kandungan protein dan zat besi yang tinggi.
Diketahui bahwa dalam 100 gram daging sapi terdapat 2,8 Mg zat besi. Konsumsilah daging sapi dua hingga tiga kali dalam seminggu.
Dengan mengkonsumsi daging sapi secara teratur, anemia yang Anda alami akan teratasi karena zat besi yang Anda butuhkan berangsur-angsur telah terpenuhi.
3. Jeroan
Jeroan terkenal dengan kandungan zat besi, Vitamin B12, seng dan juga fosfor. Anda bisa memanfaatkan kandungan-kandungan tersebut untuk melawan anemia.
Mengkonsumsi 3 ons hati sapi atau hati ayam dapat membantu meningkatkan jumlah sel darah merah karena di dalamnya terdapat 2.1 mg zat besi.
Mulai saat ini, cobalah memasukkan bahan makanan ini ke dalam menu harian Anda.
4. Kacang almond
Tidak hanya sayur dan daging, kacang-kacangan ternyata juga mampu mengatasi anemia. Jenis kacang yang paling ampuh untuk melawan anemia adalah kacang almond.
Dengan mengonsumsi 1 ons kacang almond setiap harinya, Anda sudah menambah sekitar 6% zat besi ke dalam tubuhmu. Kelebihan lain dari kacang almond adalah harganya yang relatif terjangkau dibandingkan jenis kacang yang lain.
Kacang almond ini bisa Anda jadikan sebagai menu camilan siang atau malam.
5. Delima
Setiap 100 gram delima mengandung 0.3 mg zat besi. Itulah mengapa buah yang satu ini bisa dijadikan solusi untuk anemia.
Tahukah Anda bahwa di sebagian besar negara di dunia, delima menjadi buah nomer satu yang direkomendasikan untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan peredaran darah, termasuk kekurangan darah atau anemia.
Baru-baru ini sebuah penelitian menemukan bahwa kandungan dalam delima yang bernama punicalagins ternyata sangat baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Di samping itu, delima juga dapat digunakan untuk melawan depresi dan sangat disarankan untuk dimasukkan ke dalam menu harian meskipun Anda tidak sedang anemia.
6. Semangka
Mengonsumsi 100 g semangka sama dengan menambahkan 0.2 mg zat besi ke dalam tubuh, dan hal ini tentu sangat membantu dalam mencegah maupun mengatasi anemia.
Buah yang menyegarkan ini terdiri dari 90% air dan sangat kaya akan nutrisi, terutama zat besi.
Di dalamnya juga terkandung Vitamin C yang dapat mempercepat penyerapan zat besi di dalam tubuh. Jadi, jika Anda mulai merasa sering lesu dan lelah, coba konsumsi buah ini.
7. Apel
“One apple a day, keeps the doctor away”, nampaknya ungkapan ini memang benar adanya, apel memang buah yang sangat menyehatkan.
Salah satu penyakit yang bisa ditangani oleh buah ini adalah kurang darah atau anemia. Sama halnya dengan makanan penambah darah lainnya, apel memiliki kandungan zat besi yang tinggi.
Tidak hanya itu, apel juga mengandung banyak vitamin dan mineral. Konsumsilah satu buah apel sehari untuk mengurangi gejala anemia Anda.
8. Kurma
Buah yang lebih banyak dikonsumsi ketika puasa Ramadhan ini, ternyata juga memiliki manfaat yang sama dengan makanan-makanan yang telah dibahas sebelumnya yaitu mengatasi anemia.
Di dalam buah ini terkandung Vitanim B kompleks yang cukup tinggi. Vitamin tersebut sangatlah bermanfaat untuk meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh.
Tidak hanya itu, kurma juga dapat memberi tubuhmu tambahan energi, dan dapat mengatasi rasa mudah lelah yang kerap dialami penderita anemia.
9. Alpukat
Salah satu buah yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan juga kecantikan adalah alpukat. Buah ini mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, termasuk zat besi.
Tidak hanya anemia, alpukat juga dapat mengatasi masalah darah rendah. Lemak yang terkandung di dalam alpukat adalah lemak tak jenuh yang aman bagi tubuh.
Jadi ketika merasa ada gejala anemia atau darah rendah menyerang, konsumsilah alpukat tanpa harus was-was berat badan akan bertambah.
10. Kuning telur
Kuning telur juga sangat baik untuk mengatasi masalah anemia. Saat Anda merasa gejala –gejala anemia mulai menyerang, rebuslah sebutir kuning telur bersama dengan daun bawang merah.
Setelah itu, campurkan air secukupnya. Konsumsi kudapan ini secara teratur, minimal dua kali sehari agar anemia yang kamu alami segera reda dan kamu bisa beraktivitas kembali dengan penuh semangat.

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال